Bacaan Latin dan Terjemahan
Kutipan dari Kitab Suci
Surah Az Zumar (bahasa Arab: الزمر) adalah surah ke-39 dalam urutan mushaf Al-Qur'an. Surah ini tergolong Makkiyah karena diturunkan sebelum Nabi Muhammad SAW hijrah ke Madinah. Nama "Az Zumar" sendiri berarti "Kelompok-Kelompok," yang diambil dari ayat ke-71 dan 73, menggambarkan pengelompokan manusia pada hari kiamat menjadi dua golongan: golongan surga dan golongan neraka.
Az Zumar adalah surah yang kaya akan pesan tauhid (keesaan Allah), peringatan mengenai hari akhir, dan ajakan untuk selalu kembali kepada Allah (bertaubat) selagi masih ada kesempatan. Surah ini menegaskan bahwa hanya Allah SWT yang berhak disembah dan Dialah satu-satunya Pencipta serta Pengatur segala urusan.
Ayat-ayatnya menekankan pentingnya melakukan amal shaleh dengan niat yang ikhlas, karena amal ibadah yang dilakukan tanpa keikhlasan tidak akan diterima di sisi-Nya. Salah satu ayat yang sangat terkenal dari surah ini adalah ayat ke-53, yang merupakan seruan universal bagi mereka yang melampaui batas diri:
Surah Az Zumar memberikan landasan kuat mengenai konsep Kembali Kepada Allah. Pesan utamanya adalah peringatan keras terhadap kesyirikan dan penekanan bahwa ibadah harus ditujukan semata-mata kepada Allah, Sang Pencipta yang tidak memiliki sekutu.
Ayat 53 (yang telah disebutkan di atas) sering menjadi lentera harapan bagi umat Islam yang terjerumus dalam dosa. Ia mengajarkan bahwa pintu taubat selalu terbuka lebar selama nyawa masih dikandung badan, tanpa memandang seberapa besar dosa yang telah diperbuat, selama hamba tersebut sungguh-sungguh bertaubat.
Lebih lanjut, surah ini mengajarkan tentang keberanian dalam tauhid. Ayat-ayatnya menantang mereka yang masih ragu atau masih bergantung pada selain Allah. Hidup harus dijalani dengan keyakinan penuh bahwa segala urusan, baik keberhasilan maupun kegagalan, berada dalam genggaman Allah, sebagaimana ditegaskan dalam ayat 62.
Bagi pembaca yang mencari bacaan Latin (transliterasi) sebagai panduan sebelum menghafal atau membaca teks aslinya (Arab), Surah Az Zumar ini memberikan kesempatan untuk memahami fonetik ayat-ayatnya. Membaca dan memahami terjemahan (makna) dari setiap ayat akan memperdalam kekhusyukan dan relevansi ajaran surah ini dalam kehidupan sehari-hari. Fokus pada peringatan akan hari perkumpulan (kiamat) seharusnya memotivasi seorang mukmin untuk mempersiapkan bekal terbaiknya, yaitu amal sholeh yang dilandasi keikhlasan murni.