Ilustrasi Ayam Betina
Bagi para peternak ayam petelur, mengetahui kapan seekor ayam betina memasuki fase siap bertelur adalah kunci sukses dalam manajemen kandang. Proses ini ditandai dengan serangkaian perubahan fisik dan perilaku yang cukup jelas. Jika Anda jeli mengamati, Anda bisa mengantisipasi produksi telur dengan lebih baik. Memahami ciri-ciri ayam mau bertelur akan membantu peternak memastikan nutrisi yang tepat diberikan pada waktu yang krusial.
Sebelum ayam benar-benar mulai bertelur secara rutin, tubuhnya akan menunjukkan adaptasi signifikan. Perubahan ini adalah sinyal bahwa sistem reproduksi ayam telah matang dan aktif bekerja.
Salah satu indikator paling cepat adalah perubahan pada jengger (mahkota di kepala) dan pial (gelambir di bawah paruh). Ayam yang akan bertelur akan menunjukkan:
Kloaka adalah lubang tempat keluarnya kotoran sekaligus tempat bertelur. Perhatikan area di sekitar kloaka (vent):
Perut ayam akan terasa lebih lunak dan sedikit membesar. Ini terjadi karena organ internal, terutama ovarium dan oviduk, mulai bekerja lebih keras dan membesar untuk membentuk telur. Ayam yang sedang dalam puncak produksi biasanya memiliki perut yang lebih lembut saat disentuh dibandingkan ayam yang belum siap bertelur.
Selain perubahan fisik, perilaku harian ayam juga dapat memberikan petunjuk penting mengenai siklus reproduksinya.
Proses pembentukan telur membutuhkan energi dan nutrisi yang sangat besar, terutama kalsium untuk cangkang. Oleh karena itu, ayam yang mendekati masa bertelur akan menunjukkan:
Ayam yang sudah siap secara fisik akan mulai mencari tempat yang tenang, gelap, dan aman untuk meletakkan telurnya. Anda mungkin melihat ayam Anda:
Ayam petelur yang sedang aktif seringkali lebih vokal. Setelah bertelur, biasanya ayam akan mengeluarkan suara "bertelur" yang khas (seperti kokok ringan atau celoteh berulang). Selain itu, ayam akan terlihat lebih energik di pagi hari.
Secara umum, ayam ras petelur (seperti Leghorn) biasanya mulai bertelur pada usia sekitar 16 hingga 20 minggu (4 hingga 5 bulan), tergantung pada nutrisi dan kondisi lingkungan.
Namun, tanda-tanda di atas harus diperhatikan pada ayam yang usianya sudah memasuki fase reproduktif. Jika Anda melihat kombinasi dari jengger merah cerah, kloaka yang melebar, dan peningkatan nafsu makan, kemungkinan besar ayam tersebut akan mulai bertelur dalam beberapa hari hingga satu minggu ke depan. Memahami ciri-ciri ayam mau bertelur ini krusial untuk menjaga produktivitas kawanan Anda.