Anyang-anyangan atau Dysuria adalah kondisi medis yang ditandai dengan rasa nyeri, perih, atau sensasi tidak nyaman saat buang air kecil. Meskipun seringkali bukan kondisi serius, ia sangat mengganggu aktivitas sehari-hari dan biasanya merupakan gejala awal dari infeksi saluran kemih (ISK) atau masalah lain pada sistem urinaria. Mengenali gejalanya penting agar penanganan cepat dapat dilakukan.
Jangan biarkan rasa tidak nyaman ini berlarut-larut. Berikut adalah beberapa tips efektif yang bisa Anda terapkan untuk membantu meredakan dan menghilangkan gejala anyang-anyangan.
Ini adalah langkah pertama dan paling vital. Rasa sakit saat berkemih sering disebabkan oleh konsentrasi urin yang terlalu pekat atau adanya bakteri yang "menempel" di dinding saluran kemih. Dengan minum banyak air, Anda membantu "membilas" saluran tersebut.
Ketika rasa ingin buang air kecil datang, segera penuhi keinginan tersebut. Menahan kencing memberikan kesempatan bagi bakteri yang mungkin sudah ada untuk berkembang biak di kandung kemih. Segera kosongkan kandung kemih setiap kali Anda merasakannya.
Jus cranberry telah lama dikenal memiliki manfaat dalam pencegahan ISK. Senyawa dalam cranberry, khususnya proanthocyanidins (PACs), bekerja dengan mencegah bakteri E. coli (penyebab paling umum ISK) melekat pada dinding saluran kemih.
Bakteri dari anus dapat berpindah ke uretra. Kebersihan sangat penting untuk mencegah kontaminasi ulang:
Rasa perih dan kram pada perut bagian bawah sering menyertai anyang-anyangan. Untuk meredakan ketidaknyamanan ini, cobalah menggunakan botol berisi air hangat atau bantal pemanas (heating pad) dan letakkan di area kandung kemih Anda selama 15-20 menit.
Beberapa minuman dan makanan dapat meningkatkan iritasi pada kandung kemih yang sudah meradang. Selama masa pemulihan dari anyang-anyangan, sebaiknya batasi atau hindari:
Jika tips menghilangkan anyang-anyangan di atas tidak memberikan perbaikan signifikan dalam 24 hingga 48 jam, atau jika Anda mengalami gejala yang lebih parah, segera konsultasikan ke profesional medis. Tanda-tanda bahaya meliputi:
Gejala lanjutan ini bisa mengindikasikan infeksi telah menyebar ke ginjal, yang memerlukan penanganan antibiotik resep.