Ilustrasi Sederhana Ayam Negeri yang Sehat Ayam Negeri Sehat

Panduan Lengkap Cara Merawat Ayam Negeri

Ayam negeri, atau yang sering disebut ayam ras pedaging (broiler) atau ayam kampung unggul, merupakan komoditas peternakan yang populer di Indonesia. Perawatannya berbeda signifikan dibandingkan ayam petelur atau ayam hias. Untuk mendapatkan hasil maksimal—baik untuk daging maupun telur—perawatan yang tepat sangat krusial. Artikel ini akan membahas langkah demi langkah merawat ayam negeri agar tumbuh sehat, cepat besar, dan produktif.

1. Pemilihan Bibit (DOC) yang Berkualitas

Langkah awal penentu keberhasilan adalah memilih anak ayam umur sehari (DOC) yang sehat. DOC yang baik biasanya aktif bergerak, pusat tubuhnya kering, tidak cacat fisik, dan memiliki nafsu makan yang baik. Kualitas DOC sangat mempengaruhi tingkat mortalitas (kematian) dan pertumbuhan di fase selanjutnya.

2. Kandang dan Sanitasi Lingkungan

Kandang yang nyaman adalah fondasi kesehatan ayam. Perhatikan beberapa aspek penting:

3. Pengaturan Suhu (Pemanasan Fase Starter)

Anak ayam sangat rentan terhadap suhu dingin. Pada fase starter (0-4 minggu), mereka memerlukan pemanas (brooder) untuk menjaga suhu ideal sekitar 32-35°C pada minggu pertama, dan diturunkan secara bertahap.

Pastikan brooding dilakukan merata. Jika ayam bergerombol di bawah pemanas, artinya suhu terlalu dingin. Jika ayam menyebar jauh dari pemanas, suhu mungkin terlalu panas.

4. Nutrisi Pakan yang Tepat

Pemberian pakan harus disesuaikan dengan fase pertumbuhan ayam. Pakan memegang peranan hingga 70% dalam menentukan hasil akhir.

Ada tiga fase utama pakan untuk ayam negeri:

  1. Fase Starter (0-4 minggu): Membutuhkan protein sangat tinggi (sekitar 22-24%) untuk pembentukan organ dan pertumbuhan awal.
  2. Fase Grower (5-8 minggu): Protein dikurangi sedikit (sekitar 18-20%) karena fokus beralih ke pembentukan massa tubuh.
  3. Fase Finisher (9 minggu ke atas): Kandungan energi ditingkatkan untuk memaksimalkan bobot akhir.

Air minum harus selalu tersedia dalam jumlah yang cukup dan bersih. Air adalah komponen utama tubuh ayam dan sangat vital dalam proses metabolisme pakan.

5. Program Vaksinasi dan Pencegahan Penyakit

Pencegahan jauh lebih murah daripada pengobatan. Ayam negeri sangat rentan terhadap penyakit menular seperti Newcastle Disease (ND), Gumboro, dan Flu Burung.

6. Penanganan Fase Panen (Finishing)

Jika tujuan Anda adalah ayam pedaging, masa panen biasanya berkisar antara 30 hingga 40 hari, tergantung jenis ayam ras yang dipelihara. Pastikan ayam mendapatkan pakan terbaik di fase akhir ini agar bobot tercapai sesuai standar pasar. Untuk ayam kampung unggul yang dipelihara lebih lama, pastikan kondisi kandang tetap prima untuk menghindari penurunan kualitas daging akibat stres atau penyakit.

Merawat ayam negeri memerlukan ketekunan dan perhatian terhadap detail, terutama dalam menjaga kebersihan lingkungan dan memenuhi kebutuhan nutrisi spesifik di setiap tahap kehidupannya. Dengan manajemen yang baik, usaha peternakan ayam negeri Anda akan memberikan hasil yang memuaskan.

🏠 Homepage