Ilustrasi ayam petelur yang sedang berproduksi.
Mengalami penurunan produksi telur atau ayam Anda berhenti bertelur adalah situasi yang umum dihadapi oleh peternak. Ada banyak faktor yang memicu kondisi ini, mulai dari stres lingkungan, nutrisi yang kurang optimal, hingga siklus alami ayam itu sendiri. Kunci utama untuk **agar ayam cepat bertelur kembali** terletak pada pemulihan kondisi fisik dan manajemen kandang yang tepat.
Memastikan ayam kembali berproduksi dengan tingkat optimal memerlukan pendekatan holistik. Kita tidak bisa hanya fokus pada pakan saja, tetapi harus melihat keseluruhan ekosistem hidup ayam petelur Anda. Berikut adalah langkah-langkah efektif yang bisa diterapkan untuk merangsang kembali produksi telur.
Kekurangan nutrisi adalah penyebab paling sering ayam berhenti bertelur. Pakan yang baik harus mengandung protein yang cukup (sekitar 16-18% untuk ayam layer) dan terutama kalsium yang memadai untuk pembentukan cangkang telur.
Ayam sangat sensitif terhadap perubahan atau gangguan. Stres dapat menghentikan hormon reproduksi. Untuk memulihkan produksi, ciptakan lingkungan yang tenang dan stabil.
Pastikan ventilasi kandang baik agar sirkulasi udara segar terjaga, namun hindari angin kencang yang menerpa langsung ke tubuh ayam.
Pencahayaan adalah pemicu hormonal utama bagi ayam untuk bertelur. Ayam layer membutuhkan minimal 14 hingga 16 jam cahaya per hari untuk mempertahankan produksi puncak.
Jika ayam baru melewati masa mengeram atau masa pertumbuhan (pullet) dan baru memasuki masa petelur, tingkatkan pencahayaan secara bertahap. Gunakan lampu dengan intensitas cahaya yang cukup (sekitar 10-20 lux di area tempat ayam bertengger). Jika ayam sudah dewasa dan berhenti bertelur, penambahan durasi cahaya biasanya menjadi langkah tercepat untuk memicu kembali siklus hormonalnya.
Jika ayam Anda sudah melewati usia puncak produktivitasnya (biasanya setelah 1,5 hingga 2 tahun), kemampuan mereka untuk bertelur mungkin memang menurun secara alami. Dalam kasus ini, terkadang dibutuhkan pergantian stok atau peremajaan. Namun, sebelum sampai ke titik itu, pastikan kepadatan kandang tidak melebihi batas ideal (sekitar 4-6 ekor per meter persegi tergantung sistem yang digunakan). Ruang yang terlalu sempit meningkatkan persaingan dan stres.
Beberapa peternak tradisional memanfaatkan herbal untuk membantu pemulihan stamina dan merangsang birahi reproduksi. Meskipun ini bukan pengganti nutrisi utama, mereka dapat membantu meningkatkan efisiensi tubuh ayam. Jamu yang mengandung kunyit, bawang putih, dan sedikit jahe dapat diberikan sesekali dalam air minum untuk meningkatkan metabolisme dan daya tahan tubuh ayam yang sedang dalam masa pemulihan.
Dengan menerapkan kombinasi perbaikan nutrisi, pengurangan stres, dan optimasi cahaya, Anda akan melihat peningkatan signifikan dalam waktu relatif singkat. Kesabaran dan konsistensi dalam manajemen adalah kunci utama **agar ayam cepat bertelur kembali** secara stabil.