Udang Nanking adalah salah satu hidangan laut yang populer, terutama dalam konteks kuliner fusion Asia yang menggabungkan cita rasa manis, gurih, dan tekstur yang sangat menggugah selera. Nama "Nanking" sendiri sering dikaitkan dengan variasi hidangan udang yang dilapisi dengan adonan renyah sebelum digoreng, menghasilkan kontras tekstur yang memuaskan. Hidangan ini bukan sekadar udang goreng biasa; ia melibatkan teknik pelapisan khusus yang membuatnya berbeda dari tempura atau udang goreng tepung konvensional.
Daya tarik utama dari udang Nanking terletak pada lapisan luarnya. Tidak seperti pelapis tempura yang sangat ringan dan tipis, lapisan Nanking cenderung lebih berstruktur, memberikan kerenyahan maksimal yang tahan lama. Rahasia ini seringkali terletak pada campuran tepung khusus yang ditambahkan sedikit bahan pengembang atau bahkan penggunaan roti (seperti tepung roti panko, meskipun variasinya berbeda-beda) yang digiling halus, memberikan tekstur "menggelembung" saat digoreng.
Selain tekstur, bumbu marinasi udang juga memainkan peran penting. Udang segar biasanya dimarinasi dengan bahan dasar seperti bawang putih cincang halus, sedikit kecap asin, minyak wijen, dan kadang-kadang sedikit merica putih. Proses marinasi singkat ini bertujuan untuk memperkuat rasa alami udang tanpa menutupinya. Ketika lapisan luar yang renyah bertemu dengan daging udang yang juicy di dalamnya, terciptalah harmoni rasa yang sangat disukai banyak orang.
Meskipun sering ditemukan di restoran, membuat udang Nanking di rumah sebenarnya cukup mudah asalkan Anda memahami komponen utamanya: persiapan udang, adonan pelapis, dan teknik penggorengan.
Pilih udang ukuran sedang hingga besar yang sudah dikupas kulitnya, namun biarkan ekornya tetap menempel untuk estetika dan pegangan saat makan. Keringkan udang dengan tisu dapur sebelum dimarinasi. Marinasi minimal 15 menit.
Adonan pelapis adalah kunci. Kombinasi umum melibatkan tepung terigu, tepung maizena (untuk kerenyahan tambahan), sedikit baking powder (untuk sedikit mengembang), dan air es. Konsistensi adonan harus cukup kental untuk melapisi udang dengan baik, namun tidak terlalu tebal hingga terasa berat setelah digoreng. Beberapa resep menambahkan kuning telur untuk kekayaan rasa.
Untuk mendapatkan hasil yang super renyah dan tidak berminyak, penggorengan dua tahap sangat disarankan.
Secara tradisional, udang Nanking disajikan polosan bersama saus cocolan. Saus yang paling umum menyertainya adalah saus asam manis berbasis tomat atau saus mayones pedas (seperti saus bangkok atau sriracha mayo). Saus manis dan sedikit asam ini berfungsi menyeimbangkan kegurihan udang yang digoreng.
Di beberapa daerah, hidangan ini diadaptasi menjadi "Udang Saus Mentega" atau "Udang Saus Telur Asin" setelah melalui proses penggorengan Nanking. Intinya, fondasi kerenyahan udang Nanking memungkinkan adaptasi rasa yang sangat luas, menjadikannya favorit di berbagai menu restoran oriental modern. Kenikmatan sejati datang ketika Anda menggigit lapisan luar yang meletup renyah, diikuti oleh kelembutan daging udang di dalamnya—sebuah pengalaman tekstur yang sulit ditolak.