Kencing atau buang air kecil yang terasa nyeri (anyang-anyangan) merupakan keluhan yang sangat umum. Namun, ketika gejala ini disertai dengan keluarnya darah (hematuria), ini menjadi sinyal yang tidak boleh diabaikan. Kondisi kencing anyang anyangan keluar darah memerlukan perhatian medis segera karena seringkali menandakan adanya masalah signifikan dalam sistem saluran kemih Anda.
Hematuria adalah istilah medis untuk kondisi di mana terdapat darah dalam urine. Darah ini bisa terlihat jelas (hematuria makroskopis) atau hanya terdeteksi melalui pemeriksaan laboratorium (hematuria mikroskopis). Ketika dicampur dengan rasa nyeri saat buang air kecil (disuria) dan rasa ingin berkemih terus-menerus (anyang-anyangan), ini mengarahkan pada diagnosis infeksi atau cedera pada saluran kemih.
Kombinasi nyeri dan darah dalam urine dapat disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari kondisi ringan hingga yang memerlukan penanganan serius. Memahami kemungkinan penyebabnya sangat penting untuk menentukan langkah penanganan selanjutnya. Beberapa penyebab utamanya meliputi:
Penting untuk mengamati kapan darah itu muncul:
Rasa nyeri (anyang-anyangan) hampir selalu menyertai jika sumber perdarahan berasal dari bagian bawah saluran kemih (uretra atau kandung kemih), seringkali terkait dengan infeksi.
Meskipun beberapa kasus hematuria ringan dapat sembuh sendiri (terutama jika disebabkan ISK ringan), penundaan pemeriksaan medis bisa berakibat fatal jika penyebabnya adalah kondisi serius seperti batu besar yang menyumbat atau keganasan. Dokter akan melakukan serangkaian tes, termasuk analisis urine lengkap, kultur urine untuk mengidentifikasi bakteri, dan mungkin pencitraan seperti USG atau CT scan untuk memvisualisasikan struktur ginjal dan kandung kemih. Jangan pernah mencoba mendiagnosis atau mengobati sendiri kondisi ini hanya dengan obat bebas.
Saat Anda menunggu jadwal konsultasi atau pengobatan resmi, beberapa langkah sederhana dapat membantu mengurangi ketidaknyamanan:
Kencing anyang anyangan keluar darah adalah kondisi kompleks yang memerlukan diagnosis tepat. Jangan tunda pemeriksaan profesional demi kesehatan jangka panjang Anda.