Anyang-anyangan Disertai Rasa Gatal: Memahami Gejala yang Mengganggu

Sensasi Tidak Nyaman

Ilustrasi menggambarkan sensasi tidak nyaman dan iritasi.

Kondisi anyang-anyangan (atau disuria) adalah istilah umum yang merujuk pada rasa nyeri atau sensasi terbakar saat buang air kecil. Meskipun sering dikaitkan hanya dengan masalah saluran kemih, gejala ini bisa menjadi lebih rumit ketika disertai dengan sensasi gatal. Kombinasi anyang-anyangan dan rasa gatal sering kali menunjukkan adanya iritasi atau infeksi pada area uretra atau organ reproduksi yang berdekatan.

Penyebab Umum Anyang-anyangan dan Gatal

Ketika rasa sakit saat kencing muncul bersamaan dengan gatal, dokter biasanya akan mempertimbangkan beberapa kemungkinan diagnosis. Penting untuk tidak mendiagnosis diri sendiri, karena penanganan yang salah dapat memperburuk kondisi.

1. Infeksi Saluran Kemih (ISK)

ISK adalah penyebab paling umum dari anyang-anyangan. Bakteri yang masuk ke saluran kemih menyebabkan peradangan. Meskipun ISK klasik lebih sering menyebabkan nyeri tajam dan frekuensi buang air kecil yang meningkat, infeksi yang melibatkan uretra (uretritis) sering menimbulkan sensasi gatal atau terbakar di ujung saluran kemih, terutama pada pria dan wanita.

2. Infeksi Menular Seksual (IMS)

Beberapa IMS, seperti Klamidia, Gonore, atau Herpes Genital, dapat menyebabkan uretritis yang sangat iritatif. Gejala utamanya sering kali adalah keluarnya cairan abnormal dari uretra dan rasa gatal yang intens, yang diperparah saat urine melewatinya.

3. Infeksi Jamur (Kandidiasis)

Pada wanita, infeksi jamur vagina (kandidiasis) bisa menyebabkan gatal hebat di area vulva. Meskipun tidak secara langsung menyebabkan anyang-anyangan dari dalam kandung kemih, iritasi yang meluas ke area uretra saat buang air kecil seringkali menimbulkan rasa sakit dan sensasi perih yang disalahartikan sebagai anyang-anyangan murni.

4. Iritasi Non-Infeksius

Terkadang, penyebabnya tidak selalu berupa infeksi. Penggunaan sabun, deterjen pakaian, tisu basah yang mengandung pewangi atau alkohol, atau produk kebersihan intim yang terlalu keras dapat menyebabkan dermatitis kontak. Bahan kimia ini mengiritasi kulit sensitif di sekitar uretra, memicu rasa gatal dan sensasi terbakar saat urine bersentuhan dengan area yang meradang tersebut.

Mengapa Gatal Menemani Nyeri?

Rasa gatal adalah respons alami tubuh terhadap peradangan atau iritasi pada lapisan mukosa atau kulit. Ketika infeksi bakteri atau virus terjadi di saluran kemih bagian bawah, sel-sel kekebalan tubuh dilepaskan untuk melawan invasi tersebut. Proses inflamasi ini menyebabkan pembengkakan dan pelepasan zat kimia yang merangsang ujung saraf, yang kita persepsikan sebagai gatal atau rasa terbakar. Pada kasus ISK atau uretritis, gatal sering kali lebih dominan dirasakan di area luar (uretra) daripada nyeri dalam seperti pada sistitis (infeksi kandung kemih).

Langkah Awal yang Bisa Dilakukan

Jika Anda mengalami kombinasi gejala anyang-anyangan dan gatal, ada beberapa langkah awal yang disarankan sebelum berkonsultasi ke dokter, namun ini tidak menggantikan diagnosis medis:

Kapan Harus Segera ke Dokter?

Meskipun ISK ringan mungkin sembuh dengan sendirinya, anyang-anyangan yang disertai gatal memerlukan perhatian lebih karena sering terkait dengan kondisi yang perlu diobati secara spesifik (seperti IMS atau infeksi jamur yang memerlukan obat antijamur).

Segera cari bantuan profesional jika Anda mengalami:

Dokter kemungkinan akan melakukan tes urine untuk mengidentifikasi penyebabnya dan meresepkan antibiotik, antijamur, atau pengobatan spesifik lainnya untuk mengatasi rasa gatal dan nyeri yang mengganggu tersebut.

Penting: Artikel ini hanya bertujuan memberikan informasi umum dan edukasi. Jangan pernah menunda mencari nasihat medis profesional jika Anda mengalami gejala yang mengkhawatirkan.
🏠 Homepage